By Akara Eunoia (Kelas 12 IPA MAN 3 Kuningan)
HALAMAN TIGA. ALANA, 2058
Gelap itu semakin dekat.
Dunia akan segera lenyap.
Teknologi meninggalkan kerusuhan.
Memohon ampunan ingin diselamatkan.
Malam penghujung tahun dua ribu lima puluh delapan.
Alana, seluruh apa yang kamu punya tidak akan pernah abadi. Segala kemutakhiran akan segera berakhir. Dunia kembali pada segala keterbatasan, dan.. kesengsaraan milik mereka yang melalaikan peradaban dan peribadatan pada Tuhan-nya. Pergilah sejauh apa yang kamu inginkan, jangan lupakan dunia dan segala kehidupan setelahnya. Hari ini, kehidupanmu berkecukupan dengan semua modernisasi alam semesta, hingga lupa bahwa semua itu bukan amerta.
Alana, jangan lupakan kasih sayang orang-orang terdekatmu. Orang tua, adik, kakek dan nenekmu. Tidak termasuk aku. Cintai mereka yang mengajarimu tentang cinta yang sebenarnya. Tentang ayah yang tak pernah menampakkan rasa cinta didepan anak perempuannya namun mati-matian memperjuangkan dikala lelapnya tidurmu. Tentang ibu yang rela memberikan segalanya untuk putri sulungnya. Tentang adik yang mengganggu dan diam-diam menunggu kehadiran kakak perempuannya. Tentang kakek dan nenek yang selalu membela, menasehati dan memanjakan cucu kesayangannya. Mereka menyayangi lebih dari sekedar apa yang kamu ketahui. Percayalah.
Alana, pengembaraan itu ada pada tangan dan pundakmu. Jangan sisakan keraguan pada dirimu sendiri. Dunia memang tidak akan selalu berpihak padamu, dan mungkin saja kegelepan kelak hanya hadir untukmu. Persiapkan segala kemungkinan terburuk itu. Aku dengar, dunia tidak akan sampai pada tahun dua ribu seratus. Itu artinya, kita tidak memiliki kesempatan hidup seratus tahun lagi, setengahnya pun belum tentu, Alana. Percayalah, kamu masih memiliki banyak kesempatan dalam pengembaraan dunia ini. Masih ada waktu untuk kita menyambung peradaban dan membuat sejarah. Jangan tinggalkan keyakinanmu untuk terus belajar dan berusaha. Menggapai seluruh mimpi dan cita-cita.
•••
Bar notifikasi layar Amoled pada handphone menunjukkan beberapa pesan masuk. Layar Amoled versi terbaru yang dapat langsung menghubungkan fingerprint pada notifikasi yang baru masuk mengantarku pada sebuah pesan dari kurir pengantar makanan. Dia menunggu didepan.
Makan siang itu kusimpan dimeja kaca ruang tengah. Ruangan bercat putih tulang bernuansa modern dan elegant. Sofa berwarna coklat coffee dengan susunan bantal senada memberi kesana rapi dan nyaman. Diluar hujan. Aroma itu menyeruak menusuk indra penciuman ketika turunnya hujan akhir tahun. Kombinasi minyak nabati pada tumbuhan, molekul oksigen dan nitrogen yang bergabung menjadi oksidasi nitrat yang membentuk ozon menguap bersamaan dengan senyawa geosmin yang dilepaskan dari tanah ke udara, sehingga menghasilkan aroma yang memiliki filosofi. Petrichor. Petrichor dapat memicu ingatan emosional penggemarnya, yang lebih jelas dalam menginduksi pada perasaan masa lalu.
Aroma mengesankan yang jika menghirupnya mengingatkanku padanya, penggemar puisi dan buku filsafat yang berbahasa berat. Kuduga dirumahnya terdapat satumpuk buku filsafat Socrates, sejarah peradaban dunia, dan puluhan buku Sastra. Saat berbincang dengannya, banyak sekali kosa kata yang tidak aku pahami. Bukan hanya aku yang memiliki anggapan seperti itu, beberapa orang mengalami hal serupa jika berbincang dengannya. Pemikirannya yang terbuka, namun terkadang tertutup rapat seperti tidak ada sedikitpun celah untuk mengerti terhadap situasi membuat banyak orang malas berbincang dengannya.
Nasi ayam dengan krim cheese kulahap sembari menikmati sejuknya suhu ruang, membiarkan jendela sedikit terbuka memberi akses angin hujan masuk. Merasuki tubuh yang tengah kesepian. Jalanan kota sedikit lebih ramai dari biasanya, orang-orang lebih memilih perjalanan darat karena intensitas hujan yang tinggi setelah musim kemarau enam bulan berturut-turut dan sepertinya akan terus seperti ini selama musim hujan berlangsung, walaupun perjalanan jalur udara tetap bisa diakses selama tidak membahayakan. Di musim kemarau kemarin orang-orang lebih memilih perjalanan udara karena dianggap lebih efektif; tidak adanya kemacetan, menurunnya tingkat polusi diudara karena transportasi menggunakan bahan bakar surya dan tentunya waktu yang terpakai lebih singkat. Saat ini mayoritas kendaraan terbang yang digunakan ialah mobil terbang dengan kecanggihan mutakhir.
Ketika awal terciptanya teknologi robotik pada mobil terbang terbarukan di tahun lalu, hampir seluruh penduduk bertransformasi pada transportasi berteknologi mutakhir itu. Keamanan dan keselamatan sebagai alasan utama, juga style sebagai faktor pendukung untuk memilih mobil terbang dalam kehidupan modern ini. Selain itu, pemerintah menganjurkan pengguna mobil terbang versi biasa untuk meng- upgrade mesin mobil pada versi terbaru dengan menambahkan fitur robotik karena dianggap dapat meminimalisir kecelakaan yang sebagian besar disebabkan oleh pengemudi. Pengemudi dalam keadaan mengantuk dan mabuk menjadi pemicu awal terjadinya kecelakaan lalu lintas. Dengan menambah fitur robotik, pengguna tidak perlu mengemudi, melainkan seluruh perjalanan diatur oleh robot yang dilengkapi dengan teknologi makrodigital membuat pengguna hanya perlu menunjukkan arah tujuan, seluruh perjalanan dapat terakses dengan baik oleh robot. Awak mobil terbang didesain dengan material berbahan nano-komposit yang biasa digunakan pesawat terbang dan lapisan zirkonia berstruktur nano untuk meningkatkan ketahanan terhadap goresan benda langit dan abrasi udara.
Nasi ayam krim cheese tandas tak tersisa. Kubuang sampah paper box itu pada benda kotak yang secara otomatis terbuka jika didekatkannya barang pada layar led hitam. Didalamnya sudah terbuka kantong plastik sebagai wadah untuk sampah yang dimasukkan kedalamnya, setelahnya layar hitam itu tertutup kembali seperti tidak ada celah sedikitpupn dan menunjukkan bahwa sampah sudah masuk secara sempurna. Setelahnya kubaca ulang halaman tiga buku itu, buku catatan dengan tulisan tangan yang mengesankan.
Alana, bukumu yang sempat kupinjam mengajarkanku pada sesuatu dalam kehidupan. Yakni tentang semua yang didunia berjalan dengan tidak pasti. Kita hanya perlu mempersiapkan hari esok dan esoknya. Juga jangan pernah lupa untuk tetap menjalani kehidupan hari ini. Berbeda halnya dengan teori Evolusi Darwin yang mengatakan bahwa manusia berasal dari Kera. Banyak orang yang tidak setuju, sampai dibeberapa intansi pendidikan, gurunya menghilangkan materi itu karena dianggap tidak perlu dan tidak penting untuk dipelajari. Hal ini tentu tidak sama dengan segala sesuatu yang belum terbukti dalam kehidupan kita. Kita masih perlu dan harus tetap mempelajarinya, bukan untuk menyangkal kebenaran, tapi untuk terus mengusahakan sesuatu yang masih bersifat keraguan. Sembari terus berharap bahwa segala sesuatu berjalan atas kehendak-Nya.
.
.
.
Sungai Waktu
By: Akara Eunoia
(Baca selengkapnya di Medium Akara Eunoia)
luar biasa
mantap
👍👍👍👍
Masya Allah, MAN 3 Kuningan punya banyak potensi penulis
Masya Allah,, kereen✨
Mantap…keren
Tinggalkan Komentar